Kamis, 04 Juni 2009

Tiga Teropong Bagi Fale

Selamat malam, pagi, siang, dan sore!

Rasanya saya belum pernah memperkenalkan diri di sini. Tulisan pertama pun hanya berisi potongan lagu favorit yang tepat dengan suasana hati saat itu.

Fale si penggila keheningan
Tidak seperti si nyata yang sangat bawel dan berisik, saya lebih nyaman berada dalam keheningan. Saya jarang bicara. Menurut saya, bicara itu lemah! Berbicara sama dengan menutupi kelemahan diri. Saya merasa kuat dalam diam. Tentu saja saya tidak bisu. Terkadang saya pun bicara, misalnya saja ketika harus bilang tujuan ke supir taksi atau bilang stop ke supir bus atau angkot.

Fale si pembuat onar - Joker adalah panutannya
Sekali lagi, diam tidak berarti lemah. Fale cinta onar. Onar yang sebenar-benarnya. Keonaran yang mengakar. Saya benci struktur, sistem, dan segala bentuk kepemimpinan serta keteraturan.



Fale si pecinta kata
Mungkin ini satu-satunya karakternya yang mirip si nyata. Ya, Fale mencintai kata dan sangat suka meramunya. Namun bedanya, saya tidak melempar kata lewat suara. Saya lebih sering menyajikan ramuan kata-kata melalui tulisan.

Mungkin cukup sampai disini dulu deskripsi tentang diri saya. Semoga tulisan-tulisan selanjutnya dapat menceritakan lebih akurat mengenai diri saya dibanding yang satu ini. Saya akan menggulung dulu dalam keheningan dan berdoa saja semoga keheningan tidak memberi saya inspirasi untuk membuat onar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar